PENGETAHUAN MEKANIKAL / ELEKTRIKAL
DAN PLUMBING
I. INSTALASI AIR CONDITIONER ( AC )
Mesin
pengatur udara ( AC ) terdiri dari
kompresor yang mensirkulasikan zat pendingin ( refrigerant ) ke dalam kumparan pipa tembaga ( coil ), dimana udara dari dalam ruang diserempetkan pada kumparan (
convectie ) yang panasnya diserap
oleh refrigerant yang kemudian
mengembun. Adapun udara dalam ruang dihisap dan dihembuskan kembali masuk ke
dalam ruangan oleh blower ( kipas ).
Setelah udara
lewat kumparan, temperaturnya menurun sebab panasnya terpakai oleh refrigerant yang mengembun. Pada saat
yang sama, uap air dalam udara mengembun pula, sehingga kelembaban udara
menurun.
Beberapa
istilah dalam AC antara lain :
·
Refrigerant :
Merupakan zat pendingin yang berasal dari gas metan ( CH4 ) yang
Hidrogen-nya diganti dengan Freon.
·
Cooling tower
:
berfungsi
sebagai pendingin refrigerant setelah
dipakai untuk mendinginkan air atau membuat air es dalam chiller.
·
AHU (Air
Handling Unit) :
merupakan
mesin pengolah udara.
·
Ducting :
tabung udara
dingin atau alat untuk mengalirkan udara dingin ke ruangan-ruangan, bisa
melalui dinding, plafond, dll.
·
Chiller :
mesin pembuat
air es yang menggunakan refrigerant
sebagai zat pendingin.
Jenis-jenis
AC :
- AC Window :
dapat merusak
struktur bangunan karena untuk pemasangan AC Window, maka dinding suatu
bangunan harus dijebol.
2. AC Split :
merupakan AC
dengan kapasitas kecil, mesinnya dileteakkan diluar ruangan.
3. AC Portable :
diletakkan
dalam ruangan, bisa dipindah-pindah
4. AC Package :
berada di
luar ruangan atau bangunan, memberikan suply untuk beberapa ruangan
5. AC Central :
merupakan AC
dengan kapasitas besar, terdapat pada bangunan bertingkat/besar, biasanya ada
satu ruangan yang disebut mekanikal, ruang mekanikal ini yang akan mengalirkan
udara dingin ke ruangan-ruangan lainnya, pada masing-masing lantai bangunan
terdapat AHU (Air Handling Unit).
AC window dan AC package merupakan
sistem pendingin ruang yang menggunakan sistem langsung. Dalam sistem ini,
udara didinginkan langsung oleh refrigerant
dengan menggunakan mesin-mesin sistem paket dari AC tersebut dengan atau tanpa ducting.
Sedangkan
untuk jenis AC yang lainnya
menggunakan sistem tidak langsung. Dalam sistem ini dipakai media air es dengan
suhu sekitar 50 C. Udara diserempetkan pada kumparan pipa dimana air
es disirkulasikan. Mesin pengolah udara ( AHU
) berisi kumparan pipa, blower, dan filter udara
II. SISTEM KOMUNIKASI DAN DATA
1. AUDIO
Sistem
komunikasi satu arah, dari operator ke seluruh orang yang ada di ruangan tsb.
Perangkatnya :
Sound sistem --> volume
kontrol --> loud speaker
2. AUDIO VISUAL
TVST (TV
Saluran Terbatas).
Perangkat :
a) Video
b) Monitor-monitor
di ruangan
Informasi
disampaikan melalui monitor-monitor di setiap ruangan.
3. RADIO
Komunikasi
dari dalam gedung ke luar gedung.
Digunakan
untuk daerah blank spot.
4. INTERCOM
Merupakan
alat komunikasi seperti telephone yang digunakan untuk komunikasi antar
ruangan.
5. TELEPHONE
a) Key telephone
b) PABX
6.
SISTEM KOMUNIKASI DATA
a)
Intranet
Untuk sistem
penyimpanan dan pengolahan data, biasanya digunakan komputer dengan Local Area Network ( LAN ).
- SISTEM INSTALASI AIR BERSIH
Perbedaan
antara air bersih dan air minum terletak pada sumber dan cara penyalurannya.
Selain itu, air minum harus steril dari kuman-kuman atau bakteri yang bisa
menimbulkan penyakit.
Syarat
instalasi air bersih perkotaan antara lain yaitu adanya penggelontoran atau
pembersihan, adanya katub-katub atau pipa-pipa untuk menyalurkan air, serta
adanya boster ( alat untuk menjaga
tekanan air di semua wilayah sama, berguna untuk menaikkan tekanan air yang
jauh dari sumber air ).
Jenis pipa
yang digunakan untuk instalasi air bersih antara lain :
a) GIP --> merupakan
pipa anti karat
b) PVC --> disambung
dengan menggunakan lem
Beberapa
sambungan pipa antara lain :
a) Soket
b) Elbow
c) T
d) Y
1. ALARM
Fungsinya
untuk memberitahukan kepada orang yang berada di dalam gedung untuk
menyelamatkan diri.
Sistem alarm dibedakan atas :
a) Automatic
b) Dikendalikan
oleh operator
2. PERANGKAT
KEBAKARAN
3. TANGGA
DARURAT
V. SISTEM PENCAHAYAAN
1.
Sumber Cahaya Alami
a)
Over stek
Merupakan
atap yang dilebihkan untuk menahan cahaya matahari pada posisi vertikal ,
dengan tujuan untuk memanfaatkan cahaya tetapi tidak menerima panas langsung.
b)
Sun shading
Mengurangi
kuatnya pencahayaan alami yang masuk ke bangunan.
c)
Sky light
Bertujuan
agar objek mendapat pencahayaan yang tepat dan tidak berlebihan.
d)
Atrium
2.
Sumber Cahaya Buatan (Artifisial)
a)
General lighting
Sistem
pencahayaan yang memberikan tingkat terang yang sama pada setiap bagian
ruangan.
b)
Spot lighting
Sistem
pencahayaan yang memberikan tingkat terang yang lebih pada suatu objek.
VI.
PENANGKAL PETIR
1.
Sistem Faraday
Dipasang pada
jarak-jarak tertentu.
2.
Sistem Thomas
Dipasang satu
untuk bangunan.
3.
Sistem Radio Aktif
Tidak ada komentar:
Posting Komentar